Sneakers.co.id – Rilis terbaru sepatu kolaborasi Kanye West “Israfil” adidas YEEZY BOOST 350 V2 bersama dengan lini warna “Asriel” mendatang menarik perhatian negatif dari komunitas Muslim. Bagi mereka yang tidak sadar, colorways memanfaatkan nama-nama malaikat Islam peniup sangkakala (Israfil) dan kematian (Asriel).
Banyak yang turun ke Twitter, dan bahkan telah memulai petisi untuk memboikot lini sepatu kets ini. Petisi tersebut telah mengumpulkan lebih dari 1.000 tanda tangan dengan banyak yang berkomentar bahwa nama-nama colorway itu tidak menghormati Islam.
Meskipun ini bukan pertama kalinya agama digunakan sebagai inspirasi untuk pewarnaan sneakers, netizen telah membuktikan bahwa tokoh agama dan terminologi terkait agama sebaiknya dihindari dalam desain sepatu.
Hal ini bisa dilihat dari bagaimana netizen, khususnya kalangan Muslim terlihat melakukan penolakan. Umat muslim menganggap Kanye dan Adidas telah menghina islam. Bisa dipahami karena bagi umat mulit, Israfil dan Azriel (Izrail) merupakan nama malaikat yang ada di ajaran Islam. Mereka pun secara masif menulis tagar #ShameOnKanyeWest #ShameOnYeezy.
Beberapa netizen yang lain memberi komentar yang menunjukkan kekecewaan di akun Twitter Adidas usai memposting foto dan nama terbaru sepatunya.
“No thanks, not trying to see anything related to Kanye,” tulis akun Twitter @chottsfired
“A very disrespectful act. You want to sell products on inciting hatred. Shame on Adidas,” tulis akun Twitter @drjaffarnasir.
Adidas Yeezy Boost 350 V2 edisi ini memiliki fitur upper Primeknit Bluish Grey dan Sandy Yellow dengan stripe Pale Yellow di sisi samping. Midsole abu-abu semi-transparan di atas outsole karet Gum melengkapi desainnya.
Dilansir dari situs nme,com, petisi penolakan nama sepatu yeezy ini sudah dimulai dikampanyekan di laman change.org, untuk meminta merek sepatu Adidas mengganti nama sepatu itu.
“Telah menjadi perhatian komunitas Muslim Global bahwa Adidas telah mengizinkan produksi sepatu yang dinamai menurut nama malaikat agung dalam Islam,” bunyi petisi tersebut.
“Hingga pemberitahuan lebih lanjut, kami meminta semua Muslim untuk memboikot produk Adidas, menghentikan semua penjualan produk Adidas oleh toko ritel pihak ketiga milik Muslim, hingga Adidas menghentikan produksi komoditas ini.”
Sepentara ini belum ada tanggapan resmi dari adidas maupun Kanye terhadap hal ini. Tapi, terlepas dari itu semua, sebenarnya tampilan dari sepatu ini cukup oke untuk dimiliki.
Walau begitu, kontroversi sepertinya telah menjadi bagian dari cerita Kanye. Langkah Kanye yang sering mengambil resiko ini justru memmbuatnya sering menghasilkan karya out of the box.
Yang bisa diharapkan adalah, kasus ini tidak berlarut-larut karena kita ingin semua orang memiliki empati satu sama lain. Sehingga dunia sneakers tetap menyenangkan, kadang ada sedikit drama boleh lah!
YEEZY BOOST 350 V2 ISRAFIL. AVAILABLE AUGUST 22 IN ASIA PACIFIC, EUROPE AND NORTH AMERICA AT https://t.co/SNOmpVaWg8, ON THE ADIDAS APP IN SELECT COUNTRIES, AND IN SELECT ADIDAS STORES. pic.twitter.com/TqUvKf2ion
— adidas Originals (@adidasoriginals) August 17, 2020
I cannot support ADIDAS as along as you are associated with Kanye West.
He is sick and needs help. Adidas has done nothing to make this situation any better.
Silence is compliance.— jbeckett (@jbecks76) August 17, 2020
The disrespect. Yall talk about standing against racism but do shit like that? Doesn't make any sense!! CHANGE THE NAME
— 92blablahina (@92blablahina) August 25, 2020
Berikut penampakan rilis adidas Yeezy Boost 350 V2 Israfil dan Azriel.