Sneakers.co.id – Setelah sebelumnya sneakers.co.id mengulas tentang sejarah nike. Kali ini kita akan membicarakan secara menyeluruh tentang sepatu Nike tentunya sepatu nike ori ya. Sepatu-sepatu yang diproduksi Nike, hingga rekomendasi sepatu Nike.
Penting untuk kamu ketahui seluruh seluk beluk merek nike agar kamu tahu betul seri apa saja yang pernah dirillis oleh Nike. Sehingga kamu tidak akan tertipu oleh sneakers nike yang tidak ori. Sneakers.co.id sangat merekomendasikan unttuk membeli sepatu nike ori agar kamu mendapatkan pengalaman kualitas tinggi sepatu nike ori.
[lwptoc]
Raksasa global Nike Inc., yang diperdagangkan sebagai NKE di New York Stock Exchange (NYSE), telah mendominasi industri sneaker selama bertahun-tahun.
Dilansir dari solereview, Nike dikenal sebagai produsen sepatu dan pakaian olahraga atletik paling terkemuka di dunia, perusahaan ini, sepanjang sejarahnya, telah mengakuisisi sejumlah bisnis lain termasuk Converse, Umbro, dan Hurley International.
Jenis – jenis Produk Sepatu Nike
Nike telah dikenal karena produk-produknya yang berkualitas tinggi dan inovatif untuk pria dan wanita dari segala usia dan kemampuan – asal pastikan sepatu nike ori ya. Beberapa lini produk Nike antara lain :
Sepatu Sneaker Nike
Sepatu berbeda-beda tergantung pada fungsinya dan merek Nike menawarkan sepatu untuk penggunaan santai dan olahraga. Sneakers khusus dari Nike juga tersedia bagi mereka yang ingin mempersonalisasi sepatu mereka.
Sepatu Atletik Nike
Meskipun Nike dikenal dengan sepatu lari dan bola basketnya, mereka juga memiliki tenis, skateboard, golf, baseball, sepak bola, serta gym dan sepatu training.
Sepatu Nike Lifestyle
Jenis alas kaki ini dimaksudkan untuk dipakai untuk pakaian santai. Seringkali, sepatu sneakers Nike wanita dan pria dalam kategori ini adalah sepatu atletik yang diubah menjadi pakaian olahraga yang penting. Performa di sepatu Nike ini, sudah selayaknya fokus pada gaya dan kenyamanan diberi perhatian ekstra.
Sepatu Nike Kustom
Sepatu Nike custom atau dikenal juga sebagai Nike ID, tersedia dalam beragam model sneaker Nike. Kamu bisa memiliki kesempatan untuk mempersonalisasi sepatu pilihan merekka. Beberapa model memungkinkan pembeli untuk memasang logo atau nama secara kustom.
Selain itu kalian para sneakershead diberi kesempatan untuk memilih bahan, warna, dan sole dari sneaker Nike sehingga sesuai dengan personal kamu.
Sepatu Boot Nike
Sebagian besar boot yang dijual oleh Nike dibuat untuk fashion. Namun, beberapa dibuat untuk olahraga. Jika dibandingkan dengan sneaker Nike, perbedaannya ada pada kerah yang memanjang hingga ke pergelangan kaki dan secara signifikan lebih tinggi daripada kerah di sepatu kets Nike yang tinggi.
Pakaian dan Aksesori Nike
Selain sepatu Nike, merek ini juga menjadi pilihan untuk berbelanja tas, topi, kacamata hitam, tshirt hingga hoodies, celana hingga gaun, celana ketat, kaus kaki, serta pakaian surfing dan pakaian renang.
Poin penting untuk direnungkan saat memilih sepatu Nike original
Membeli sepatu kets tanpa pengetahuan tentang apa yang kamu inginkan pasti akan merepotkkan, bahkan bingung, setelah melihat begitu banyak sepatu Nike yang tersedia di pasaran.
Namun, begitu Kamu tahu jenis sepatu yang Kamu inginkan, semuanya menjadi sedikit lebih mudah. Pertimbangkan faktor-faktor berikut ini dalam memilih sepatu Nike :
Jenis jenis Model Sepatu Nike
Memang jenis dan model sepatu sneakers Nike tidak akan terlepas dari gaya hidup sepatu atletik Nike dan siluet yang sporty. Namun, sepatu sneakers Nike banyak mengembangkan variasi model and jenisnya untuk keperluan fashion.
Biasanya model sneakers Nike terinspirasi dari jenis-jenis olahraga yang dikembangkan menjadi lebih fashionable. Namun begitu kamu tetap bisa memakainya untuk olahraga.
Beberapa kategori model sepatu Nike berdasarkan asal-usulnya ini bisa membantu kamu dalam memutuskan sneakers Nike yang mana yang sesuai engan gaya kamu.
Apa saja kah itu?
Model Sepatu Nike Skateboarding
Biasanya overlay tambahan dan jahitan ganda meningkatkan daya tahan sneaker Nike tipe ini. Sementara solnya memberikan cengkeraman dan perlindungan pada papan skate kamu. Tipe ini umumnya memiliki gaya santai dan Nike menamakan seri sepatu untuk skate dengan Nike SB.
Contoh: Nike SB Stefan Janoski Max Mid, Nike SB Dunk Low, Nike SB Bruin Hyperfeel
Model Sepatu Basket Nike
Sol tebal tentu menawarkan stabilitas. Sementara bagian atas yang chunky memberikan dukungan lateral. Sepatu ini hadir dalam upper rendah maupun tinggi.
Contoh: Nike Air Force 1 07, Nike Air More Uptempo, Nike Air Penny
Model Sepatu Tenis Nike
Sol fleksibel dengan ulir pada sneaker Nike jenis ini memasok traksi multi-arah. Bagian atas yang ditopang dengan baik biasanya bergaya desain minimalis.
Contoh: Nike Tennis Classic, Nike Court Royale
Model Sepatu Lari Nike
Sepatu lari bagian atasnya umumnya ringan dan berventilasi baik. Sol fleksibel dan stabil memberikan perlindungan bantalan dan dampak yang memadai. Versi tebal masih menawarkan kenyamanan dan ventilasi ringan.
Contoh: Nike Tanjun, Nike Roshe One, Nike Air Max Thea, Nike Air Huarache, Nike Air Max 95, Nike Air Max 97
Model Sepatu Hiking Nike
Sneaker Nike ini, dibuat untuk di luar ruangan, dilengkapi dengan sol luar yang tahan lama dan kokoh untuk traksi di berbagai medan. Bagian atasnya juga tebal dan sama-sama tahan lama.
Contoh: Nike Manoa, Nike Air Wild
Model Sepatu Bola Nike
Kerah sneaker Nike ini sedikit lebih tinggi daripada yang ditemukan pada sepatu standar rendah. Jenis konstruksi ini menawarkan stabilitas pergelangan kaki yang lebih baik. Solnya yang rata juga memberikan traksi yang andal.
Contoh: Nike Zoom Mercurial Flyknit
Model Potongan
Biasanya Nike untuk memperbarui model sepatu khusus dalam berbagai model terutama jika sepatu Nike tersebut adalah yang populer seperti Air Force 1.
Low-top (kerah di bawah pergelangan kaki)
Yang paling umum di antara ketiganya. Terbuat dari bahan yang lebih sedikit, sepatu Nike dengan potongan ini seringkali relatif lebih ringan dan lebih terjangkau. Tipe ini dianggap sebagai yang paling serbaguna.
Pembalap Nike Dualtone, Dart Nike Sock, Nike Air Max 1 Ultra Flyknit, Zoom Nike Air Mariah Pembalap Flyknit
Mid-top (kerah setinggi pergelangan kaki)
Paling tidak ada di antara ketiganya, sepatu Nike dengan konstruksi ini masih dianggap bergaya. Sepatu kets pria dan wanita dengan potongan ini umumnya memiliki kata “Mid” di akhir namanya.
Nike SB Stefan Janoski Max Mid, Angkatan Udara Nike 1 Ultra Flyknit Mid, Nike Son of Force Mid Musim Dingin
High-top (potongan memanjang di atas pergelangan kaki)
Sepatu sneakers Nike dengan potongan ini disukai karena dukungan pergelangan kakinya yang ditingkatkan. Bahan tambahan juga memberikan perlindungan tambahan, kehangatan dan kenyamanan.
Duckboot Nike Lunar Force 1, Nike Dunk High, Nike Air Force 1 High
Sistem Pengencang Sepatu Sneaker
Nike Adaptive Lacing
Sebuah ide yang dikandung oleh Tinker Hatfield dan Mark Parker pada tahun 1988, teknologi futuristik ini ditampilkan dalam hit komedi fiksi ilmiah “Back to the Future” dalam bentuk Nike Mag. Setelah 28 tahun perencanaan dan 11 tahun R&D , idenya, akhirnya, terwujud. Orang-orang sekarang dapat mengucapkan selamat tinggal pada selip yang disebabkan oleh tali longgar dan ikatan yang ketat.
Proyek ini dipimpin oleh Hatfield dan Senior Innovator Tiffany Beers. Ketekunan dan pengabdian mereka selama bertahun-tahun menyebabkan penciptaan EARL, sebuah sistem tali pengikat elektro-adaptif yang memungkinkan sneaker untuk menyesuaikan ukurannya secara mandiri.
Penambahan tombol memberi pemakainya kemampuan untuk menyesuaikan sesuai dengan keinginan mereka.
Nike HyperAdapt 1.0. Membuat debut pada 1 Desember 2016, angka 1.0 menunjukkan bahwa model ini adalah yang pertama dari banyak versi lain yang akan datang. Sneaker Nike ini, dijual seharga $ 720, pada awalnya dirilis dalam jumlah terbatas. Sejak itu, telah ditempatkan di pasar dalam jumlah yang sangat kecil beberapa kali.
Nike Flyease
“Jika Kamu memiliki tubuh, Kamu adalah seorang atlet.” Baris ini diambil dari pernyataan misi Nike dan merek telah membuktikan bahwa mereka membawa ini ke dalam hati. Nike Flyease dirancang khusus untuk para atlet yang merasa sulit untuk masuk dan keluar dari sepatu.
Tiga tahun dalam pembuatan, Desainer Tobie Hatfield akhirnya datang dengan sistem penutupan ritsleting membungkus. Penempatan yang strategis pada tumit memungkinkan slip on / off mudah dalam sekejap. Sejak diciptakan, sepatu ini telah diadopsi oleh berbagai sepatu olahraga Nike
Nike LeBron Soldier 8 Flyease. Sneaker Nike ini adalah yang pertama menampilkan Flyease. Diperkenalkan pada tahun 2015, merek mengirim model ini ke dua tim bola basket Olimpiade Khusus AS. Itu dimasukkan ke pasar dalam jumlah terbatas pada 16 Juli 2015.
Koleksi dan kolaborasi sneaker Nike yang terkenal
Sneaker Nike telah berkolaborasi dengan banyak atlet, artis, dan juga toko. Di antara yang terkenal adalah dengan Kobe Bryant, Mister Cartoon, Supreme, Ricardo Tisci dan Acronym. Namun, ada beberapa koleksi dan kolaborasi Nike sneaker yang layak dibahas:
Baju Olahraga Nike “NSW”
[uix_column_wrapper top=’20’ bottom=’20’ left=’0′ right=’0′]
[uix_column grid=’9′]
Garis premium ini awalnya membuat pakaian dan alas kaki gaya hidup khusus untuk atlet yang disponsori Nike. Namun, ini berubah pada tahun 2008 ketika merek tersebut berpikir untuk memberikan kesempatan bagi Joes dan Janes rata-rata untuk melakukan hal yang sama dengan yang dikenakan oleh idola mereka.
Sekarang, konsumen dapat berharap untuk melihat sepatu klasik mereka dibalut dalam warna yang lebih unik dan detail rumit saat sedang dikemas dengan teknologi. Termasuk dalam koleksi kelas atas ini adalah favorit sepanjang masa seperti Nike Cortez, Air Max 180, Dunk dan Air Force 1.
[/uix_column]
[uix_column grid=’3′ last=’1′]
NikeLab
Tujuan ritel ini dibuka pada 12 Juni 2014, di 9 lokasi termasuk Shanghai, Hong Kong, London, Paris, New York, dan Milan. Ini juga dibuka secara digital melalui Nike.com. Berfokus pada kualitas dan inovasi, toko ini menampilkan edisi terbatas kinerja Nike dan produk-produk olahraga serta menafsirkan kembali gaya warisan.
Sepatu NikeLab umumnya dirilis dalam jumlah terbatas dan dengan label harga tinggi. Sepatu kets retro dan terbaru Nike diperbarui dengan bahan-bahan premium dan desain mode-maju untuk memberikan tampilan kelas atas.
HTM
Pada tahun 2002, desainer, musisi dan produser Jepang Hiroshi Fujiwara, desainer sneaker Nike Tinker Hatfield yang legendaris dan mantan desainer yang sekarang menjadi CEO Nike Mark Parker bekerja sama untuk membentuk HTM. Sejak konsepsi grup, mereka telah meluncurkan sekitar 32 model sneaker Nike.
Awalnya, misi mereka adalah mengubah siluet klasik menjadi sepatu gaya hidup yang elegan. Namun pada tahun 2004, grup ini mengambil langkah lebih jauh dengan memperbarui sepatu Nike klasik dengan desain konsep yang belum pernah dilihat sebelumnya. Sneaker pertama yang menjalani transformasi HTM dengan desain konsep baru adalah Nike Sock Dart.
Di tangan para jenius di balik HTM, Dart Sock diberi tampilan progresif dengan tambahan atas rajutan yang terkomputerisasi. Konsep baru ini, di kemudian hari, memicu penciptaan Flyknit.
Tentang Nike: Dulu dan Sekarang
Bagaimana Awal Mula Sepatu Nike?
Merek legendaris ini selalu bangga dengan awalnya yang sederhana. Ini adalah cerita singkat Nike secara singkat.
Pelatih lacak Universitas Oregon Bill Bowerman dan mahasiswa / atlet Phil Knight bekerja sama dan mendirikan Blue Ribbon Sports atau BRS pada 25 Januari 1964. Usaha kecil ini yang berfungsi sebagai distributor sepatu Jepang, distributor Onitsuka Tiger beroperasi dengan nama BRS selama delapan tahun.
Pada tahun 1971, kemitraan BRS dengan Onitsuka bubar. Knight dan Bowerman memutuskan untuk membuat lini alas kaki sendiri.
Knight ingin menyebut perusahaan “Dimensi 6.” Karyawan pertama mereka, Jeff Johnson, adalah orang yang datang dengan nama Nike, setelah dewi kemenangan Yunani yang bersayap.
Logo “Swoosh” yang terkenal, yang melambangkan gerakan, dirancang oleh mahasiswa desain grafis Universitas Negeri Portland Carolyn Davidson. Dia mendapat $ 35 untuk logonya. Akhirnya, Nike mengakui kontribusinya. DailyMail melaporkan bahwa ia menerima saham yang setara dengan $ 500.000 serta cincin emas Swoosh.
Sepatu Nike pertama dibangun dengan outsole Waffle, termasuk Nike Cortez. Diperkenalkan pada tahun 1970-an, penciptaan outsole Waffle muncul ketika Bill Bowerman berpikir untuk membuat outsole dari dapur waffle iron. Pola pada waffle iron membuat alur yang berfungsi sebagai pengganti sempurna untuk paku.
Bagaimana sepatu atletik Nike berubah menjadi kebutuhan pokok mode?
Sementara merek dimulai sebagai perusahaan sepatu atletik yang dikenal karena tendangannya yang berkinerja tinggi, Nike segera memenangkan banyak pengikut. Sekarang diinginkan tidak hanya oleh atlet profesional tetapi juga oleh konsumen biasa, dipandang sebagai barang yang wajib dimiliki di setiap lemari.
Nike Cortez, salah satu model ikon merek saat ini, muncul pada puncak Olimpiade pada tahun 1972.
Pelari ini meminjam elemen desain Onitsuka Tiger Corsair. Dibuat untuk trek, tidak seperti Corsair, ini menampilkan midsole EVA yang memberikan bantalan yang disempurnakan. Sneaker Nike ini menonjol di trek serta di lantai dansa dan jalan-jalan kota karena jalur warnanya yang menarik dan estetika penuh gaya.
Pada tahun 1984, permintaan sepatu Nike meningkat dengan masuknya bintang NBA Michael Jordan dan penciptaan Air Jordan. Mengenakan warna hitam dan merah, sepatu bola basket $ 65 ini, yang dilarang oleh NBA, menjadi topik perdebatan. MJ juga menjadi simbol pemberontakan kaum muda karena ketidaktaatannya yang berani.
Tak lama kemudian, Air Jordan menarik perhatian budaya hip-hop. Itu juga menjadi harus dimiliki untuk para fashionista.
Air Jordan terjual seperti kacang goreng dengan penjualan mencapai $ 130 juta di tahun pertamanya.
Sejak itu, Nike yang sebelumnya dianggap sebagai katai dalam industri, berubah menjadi Titan dan menjadi tokoh dominan di pasar. Sepatunya juga dianggap sebagai bahan pokok di antara para atlet, belum lagi sneakerhead.
Bagaimana Nike bisa mendapatkan popularitas begitu besar?
Selain dari asal-usul sportifnya, ikatan merek dengan budaya populer semakin menguatkan keunggulannya. Namun, kesuksesan mereka bukan hanya hasil dari popularitas mereka, juga bukan hasil dari produk-produk berkualitas tinggi dan teknologi inovatif mereka. Keberhasilan perusahaan ini juga dapat diakui sebagai berikut:
Identitas Merek yang Kuat
Agar konsumen dapat mengenali suatu merek secara instan, perusahaan harus dapat membangun identitas yang jelas. Dengan Nike, mereka melakukan ini dengan mengirimkan pesan yang konsisten selama bertahun-tahun. Ini dilakukan, tidak hanya melalui nama dan logo mereka, tetapi juga melalui kinerja produk mereka.
Sejak awal, Nike telah populer untuk sepatu lari berkualitas tinggi yang unggul di lintasan. Sub-merek juga didirikan untuk mewakili kategori sepatu lain sehingga memungkinkan masing-masing untuk membuat identitasnya sendiri. Ini termasuk Air Jordan, Nike Air Max dan Nike SB yang juga dikenal sebagai skateboard Nike.
Strategi Pemasaran yang Kuat.
Merek ini tidak akan mencapai kesuksesan tanpa kampanye pemasaran yang meyakinkan. Pada 1980-an, Nike kehilangan cahayanya karena Reebok. Saat itulah mereka menyadari betapa pentingnya strategi “Penciptaan Permintaan” dalam mempertahankan dan meningkatkan status mereka. Sejak itu, mereka telah menginvestasikan waktu, upaya, dan sejumlah besar uang untuk hal-hal berikut:
Slogan yang berkesan.
Nike telah dikenal karena slogan-slogan mereka yang bermakna yang telah membangkitkan emosi konsumen. Salah satu tagline yang paling menonjol dan masih populer hingga sekarang adalah “Just Do It”. Pertama kali diluncurkan pada tahun 1988, pengenalannya menyebabkan peningkatan signifikan dalam pangsa pasar Nike.
Pernyataan ini diambil dari kata-kata terakhir kriminal Gary Gilmore yang dikenal, yaitu “Ayo kita lakukan.”
Sponsor Olahraga Sadar akan pentingnya olahraga di masyarakat, Nike tanpa henti mengaitkan nama dan logo mereka dengan segala jenis. Bahkan, merek memproduksi dan menyediakan seragam kit untuk berbagai tim olahraga, klub dan asosiasi di seluruh dunia, termasuk NFL dan NBA. Nike juga mensponsori acara olahraga penting seperti Olimpiade.
Promotor Atlet dan Dukungan Selebriti. Hubungan Michael Jordan dengan Nike memainkan peran penting dalam kesuksesan merek. Akan tetapi, luar biasa bahwa sebelum MJ, merek tersebut telah dikenal untuk melampirkan nama mereka kepada para atlet, yang tidak hanya terkenal tetapi juga mampu membangkitkan emosi publik. Ini termasuk pemain tenis Amerika John McEnroe (1978) dan LeBron James (2003). Selain atlet profesional, nama Nike juga dikaitkan dengan musisi dan selebriti lainnya. Di antara kemitraan baru-baru ini adalah dengan pemenang penghargaan Grammy dan rapper Compton Kendrick Lamar.
Fokus pada Pengalaman Pengguna.
Selama bertahun-tahun, Nike telah menempatkan konsumen dalam sorotan. Memenuhi kebutuhan mereka dan memenuhi tuntutan mereka adalah yang paling penting. Dengan mengatakan ini, itu biasa bagi merek untuk memastikan bahwa penggemar mereka senang dengan produk mereka serta layanan online, mobile dan di dalam toko mereka.
Situs web Nike.
Nike.com telah menerima penghargaan dari The Webby’s, Cannes dan Digiday & London International untuk pengalaman pengguna yang luar biasa yang dapat diberikannya kepada para penggunanya.
Memamerkan tata letak yang bersih dan terorganisir, sebagian besar pengguna hanya terkesan dengan antarmuka yang mudah digunakan.
Media Sosial.
Cepat bergabung dengan kegemaran ini, Nike memiliki akun di Twitter, Facebook, dan Instagram. Foto-foto menawan dan video berseni yang diposting oleh perusahaan sering kali mendapatkan viral dan mendapatkan ribuan suka dan lusinan komentar dari pengikut yang rajin. Di Twitter, Nike memiliki akun yang tak terhitung jumlahnya, masing-masing mewakili olahraga yang berbeda dan wilayah yang berbeda (mis., @NikeFootball dan @NikeNYC). Halaman Facebook mereka juga berfungsi sebagai hub dengan tautan dan tab khusus.
Aplikasi Seluler
Saat ini, sebuah ponsel dianggap sebagai kebutuhan. Dan Nike, menyadari perubahan gaya hidup ini, mengembangkan aplikasi yang disebut Nike SNKRS. Diluncurkan pada tahun 2015, aplikasi ini memberikan pecandu sneaker akses ke tanggal jatuh sepatu pria dan wanita yang paling dicari.
Di dalam toko Nike memiliki sekitar 30.000 mitra ritel hingga saat ini. Di antara mitra ritel AS terbesar Nike adalah Dick dan Foot Locker.
Toko Khusus Anggota
Dijuluki sebagai NikePlus, anggota aplikasi ini membuka berbagai layanan hanya dengan beberapa klik. Akses ke produk yang sulit ditemukan termasuk bahan yang ditingkatkan dan inovasi, serta saran ahli tentang sepatu hanyalah beberapa layanan yang disediakan.
Kontroversi dan Tuntutan Hukum yang dialami Sepatu Nike
Mendapatkan posisi teratas dalam industri sepatu bukanlah hal yang mudah. Nike, bagaimanapun, mampu mencapainya dan memeliharanya selama bertahun-tahun. Keberhasilan dan ketenaran, bagaimanapun, datang dengan harga. Dengan Nike, itu dalam bentuk pers yang buruk, kontroversi dan tuntutan hukum di sana-sini.
Kasus: “Toko Roti Nike.”
Pada tahun 1970-an, merek tersebut dituduh menggunakan sweatshop atau pabrik-pabrik Asia yang dilaporkan mengontrak pekerja dengan upah yang sangat rendah. Pekerja di tempat yang disebut sweatshop ini juga harus bekerja keras dalam waktu yang lama dalam kondisi kerja yang kejam.
Putusan: Pada tahun 1998, salah satu pendiri Phil Knight mengakui masalah yang mereka hadapi dan secara publik berkomitmen untuk mengubah praktik Nike. Perubahan melibatkan peningkatan upah pekerja serta mematuhi keselamatan kebakaran, batas waktu lembur dan peraturan kualitas udara.
Kasus: “Paten Teknologi Knit.”
The Swoosh dan Three Stripes telah berjuang sejak jaman dahulu. Bahkan, tuntutan hukum telah diajukan dan petisi telah diajukan oleh kedua belah pihak untuk melindungi kekayaan intelektual. Di antara yang paling banyak dibicarakan adalah paten untuk teknologi Knit.
Kedua merek tersebut memperkenalkan teknologi tersebut pada tahun 2012. Namun Nike, debutnya lima bulan lebih awal dari pesaing Adidas. Nike mengklaim memiliki paten Eropa atas teknologi tersebut. Adidas, bagaimanapun, menegaskan bahwa teknologi ini telah digunakan sejak 1940-an.
Putusan: Sampai saat ini, kasus ini masih berlangsung.
Kasus: “setelan $ 10 juta terhadap mantan desainer sepatu Nike.”
Pada akhir 2014, perancang sepatu papan atas Marc Dolce, Mark Miner dan Denis Dekovic digugat oleh mantan majikan mereka Nike. Ketiganya meninggalkan perusahaan dan memilih bekerja untuk kompetisi Adidas.
Nike melaporkan bahwa Dolce, Miner dan Dekovic gagal mematuhi perjanjian Nike yang tidak bersaing. Selain itu, mereka diduga membawa serta informasi rahasia. Ketiganya membantah klaim Nike.
Putusan: Yang menarik, kasus ini diselesaikan pada Juni 2015 di luar pengadilan dan ketiga desainer mulai bekerja dengan Adidas pada Maret 2016. Jumlah penyelesaian tidak diungkapkan.
Pangsa pasar Nike
Merek Sneaker Puma dan Adidas adalah pemimpin pasar pada 1960-an. Munculnya merek, Nike, bagaimanapun, mengubah arah sejarah. Maju ke posisi teratas, kedua raksasa harus menyerahkan tahta mereka.
Pada 1980-an, pendatang baru Reebok berhasil mendominasi pasar tetapi ini berumur pendek. Berkat sensasi simpang Michael Jordan dan aksi pemasaran yang merangsang emosi merek, Nike mendapatkan kembali tempatnya.
Antara tahun 2000 hingga 2009, pangsa pasar Adidas dan Nike saling berkompetisi. Pada tahun 2010, penjualan sepatu Nike melonjak dan pendapatan merek tersebut mencapai $ 19 miliar. Merek telah mengamankan posisi teratas di pasar sejak itu.
Hingga 2016, Nike masih mendominasi dalam hal pangsa pasar. Namun, tampaknya telah kehilangan pasar jogging. Setelah pertumbuhan berkelanjutan selama lebih dari 10 tahun, laba Nike turun sementara harga saham saingannya Adidas terus meningkat.
Peningkatan permintaan sepatu kets retro membantu Adidas bangkit kembali. Itu juga memungkinkan merek Jerman ini untuk menggulingkan sub-merek Nike, Jordan dan mengambil tempat kedua di pasar sepatu atletik AS.
Penurunan penjualan sepatu Nike sneaker baru-baru ini telah menghasut merek untuk mengubah prioritas mereka dan untuk lebih menekankan pada saluran ritel langsung ke konsumen. Tujuan mereka untuk bulan-bulan mendatang adalah menyediakan ritel interaktif dan berbasis pengalaman.
Untuk mendapatkan kembali status mereka, Nike baru-baru ini membuka studio baru yang membuat sepatu Nike khusus hanya dalam 90 menit. Merek ini juga telah memulai kemitraan 8 tahun dengan NBA.
Pertanyaan sneaker Nike yang umum
Jika Kamu ingin mendapatkan informasi lebih lanjut tentang merek sepatu Nike dan sepatu kets mereka, berikut adalah beberapa fakta yang kami kumpulkan yang kami harap akan menarik minat Kamu.
Di mana kantor pusat Nike?
Nike memiliki kantor pusat di Cina dan Eropa. Namun, kantor pusat utama terletak di Beaverton Oregon.
Di mana sepatu Nike dibuat?
Awalnya, sepatu Nike dibuat di AS. Namun, belakangan ini, Nike mengontrak pabrik di luar negeri untuk membuat produk mereka. Ada sekitar 142 pabrik pembuat sepatu yang memasok sepatu Nike. Pabrik-pabrik tersebut berlokasi di 15 negara. Namun, sebagian besar dibuat di negara-negara Asia, Cina, Vietnam dan Indonesia.
Berapa banyak negara tempat merek sepatu Nike menjual produk mereka?
Sepatu kets Nike dan produk lainnya dijual di lebih dari 160 negara. Pada tahun fiskal 2016, sebagian besar penjualan perusahaan berasal dari Amerika Utara. Mereka juga beroperasi di lima segmen geografis lainnya, tidak termasuk pasar negara berkembang, yaitu Tiongkok Raya, Jepang serta Eropa Barat, Timur dan Tengah.
Berapa banyak sepatu Nike yang dijual?
Kembali pada Oktober 2016, Analis Industri Olahraga Grup NPD Matt Powell tweeted bahwa merek menjual setidaknya 25 pasang sepatu setiap detik. Jumlahnya didasarkan pada pendapatan Q1 Nike yang mencapai $ 9,1 miliar.
Apa sepatu Nike yang paling mahal?
Dijual dengan harga eceran $ 720, HyperAdapt 1.0 yang mandiri, adalah salah satu sepatu kets merek Nike yang paling mahal.
“Back to the Future” Nike Air Mag, sepatu edisi terbatas yang dirilis pada 4 Oktober 2016, hanya ditawarkan dalam ukuran pria 7, 9, 11 dan 13. Nilai jualnya rata-rata $ 26000.
Nike SB Dunk High Pro “Flom” kependekan dari “For Love or Money,” di sisi lain, dianggap jarang terlihat dan sulit untuk didapatkan. Hanya 24 pasang edisi “Teman dan Keluarga” ini dirilis. Nilai jual kembali bisa mencapai $ 9000.
Apa arti HS dan QS dan apa perbedaan antara keduanya?
HS singkatan dari “Hyperstrike” sedangkan QS singkatan dari “Quickstrike.” Keduanya merujuk pada bagaimana sepatu Nike tersedia.
Sepatu kets Nike dengan penandaan HS dirilis dalam jumlah yang sangat sedikit dan biasanya diberikan kepada “FNF” atau teman dan keluarga selebriti. Mereka yang diberi label QS juga dirilis dalam jumlah terbatas. Namun, konsumen dapat mengatasi edisi ini di toko sepatu sneaker eksklusif.
Bagaimana cara membersihkan sepatu Nike?
Bersihkan sepatu naiki tanpa merusak material dengan mengikuti langkah-langkah sederhana ini:
-
- Bersihkan kotoran di bagian luar menggunakan sikat sepatu yang lembut atau sikat gigi bekas.
- Buat campuran agak sabun dengan mencampur sedikit deterjen dengan air hangat.
- Masukkan sedikit campuran sabun ke spons, kain lembut atau sikat dan bersihkan kotoran di bagian atas
- Bilas deterjen ekstra menggunakan spons atau kain lembut yang dicelupkan ke dalam sedikit air hangat.
- Pada suhu kamar, keringkan sepatu.
Gunakan langkah yang sama untuk membersihkan sol. Pastikan untuk mengeringkannya sepenuhnya sebelum memasangnya kembali ke sepatu.
Inilah beberapa hal yang perlu Kamu perhatikan saat membersihkan sepatu Nike Kamu:
-
- Yang terbaik adalah membersihkan sepatu Nike segera setelah kotor.
- Jangan gunakan sabun lembut yang digunakan untuk membersihkan kulit (alias sabun pelana) untuk membersihkan golf, bola basket, pelatihan dan sepatu kets Nike lainnya yang dibuat untuk kegiatan yang melibatkan gerakan lateral.
- Teknik pembersihan alternatif seperti penggunaan mesin cuci, pengering dan pemutih tidak dianjurkan.
Apakah sepatu Nike memiliki sol yang bisa dilepas?
Sadar akan berbagai jenis kaki konsumen, merek memastikan bahwa banyak dari sepatu Nike mereka memiliki sol yang dapat dilepas. Nike Internationalist, Nike Air Presto, Nike Classic Cortez dan Nike Air Max Thea hanyalah beberapa model yang memiliki sol yang dapat dilepas.
Bisakah pria mengenakan sepatu Nike wanita dan sebaliknya?
Ya Pria bisa memakai banyak sepatu wanita Nike. Hal yang sama berlaku untuk wanita. Pertimbangkan saja konstruksi sepatu karena ukurannya dapat bervariasi tergantung pada bentuk sepatu. Juga, pastikan untuk mendapatkan ukuran yang sesuai.
Apa perbedaan antara sepatu Nike wanita dan pria?
Sepatu Nike pria dan wanita bervariasi dalam gaya, gaya, dan ukuran.
Gaya Secara statistik, sepatu wanita sering kali datang dalam warna-warna cerah sementara warna sepatu pria lebih bersahaja. Hitam juga merupakan warna yang biasa digunakan untuk sol sepatu olahraga Nike pria sementara versi wanita sering menggunakan sol putih.
Ukuran. Sepatu wanita Nike lebih sempit dari sepatu pria. Sepatu wanita juga cenderung lebih lebar di bagian depan daripada di tumit, sementara sepatu olahraga
Nike pria sering memiliki bagian depan dan tumit yang hampir sama.
Ukuran Sepatu kets Nike pria persis satu ukuran lebih besar dari sepatu wanita. Jadi, jika Kamu ukuran 7 di sepatu wanita, cari ukuran 6 pria.
15 Sepatu Sneaker Nike Terbaik
Nike Tanjun
Nike Air Force 1 Low
Nike Air Max Motion 2
Nike Air Max 270
Nike Lunar Force 1 Duckboot
Nike SB Nyjah Free
Nike M2K Techno
Nike Air Max 95
Nike Air Force 1 07
Nike Air Max 98
Nike EXP-X14
Nike Air Max Plus
Nike Element React 55
Nike Air Max 720
Nike Air VaporMax Plus
Nah sekarang kamu sudah tuntas mengetahui seluk beluk produk sepatu nice Nike kadang dibaca jjuga sepatu naiki hehe. Sekarang sudah kebayang kan sepatu nice yang cocok untuk kamu beli.
Dimana Membeli Sepatu Nike Ori?
Kamu bisa dapatkan berbagai model sepatu Nike terbaru di Nike.com